Update tentang islam dari beberapa penulis blog.

Cara & Hikmah Zakat Fitrah

 Zakat Fitrah
Pengertian, Hikmah, dan Tata Cara Zakat Fitrah.
Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan karena tidak berpuasanya lagi orang yang berpuasa. Zakat fitrah ditunaikan Sebelum Shalat Id.

 
MENJELANG Idul Fitri, atau di akhir bulan Ramadhan, umat Islam diwajibkan untuk membayar zakat fitrah (zakat fitri).

Fitri berarti tidak berpuasanya orang berpuasa. Fitrah artinya khilqoh atau sifat pembawaan dari lahir.

Zakat Fitrah disandarkan pada kata fithri karena kewajiban tersebut berkaitan dengan idul fitri, yang penunaiannya dekat dengan idul fitri bukan di awal atau pertengah bulan.

Zakat Fitrah dibayarkan oleh kaum Muslim yang memiliki kelebihan makanan bagi diri dan keluarganya pada hari terakhir Ramadhan dan malamnya.

Zakat tersebut ditunaikan oleh penanggung nafkah untuk dirinya sendiri serta orang-orang yang ia tanggung nafkahnya.
Bentuk zakat fitrah berupa makanan pokok dari negeri masing-masing sebanyak satu sha, yang diperkirakan sekira 2,157-3,0 kg. Umumnya, yang diterapkan di Indonesia adalah 2.5 kilogram beras.

Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan karena tidak berpuasanya lagi orang yang berpuasa. Zakat fitrah ditunaikan Sebelum Shalat Id.

Hikmah Zakat Fitrah
Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata:

"Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fithri untuk menyucikan orang yang berpuasa dari perkataan yang sia-sia dan kata-kata kotor, juga untuk memberi makan pada orang miskin. Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat (‘ied), zakat tersebut diterima. Barangsiapa menunaikannya sesudah shalat, itu hanyalah dicatat sebagai sedekah biasa.” (HR. Ibnu Majah dan  Abu Daud).
 

Beberapa hikmah zakat fitrah:

  1. Untuk menyucikan orang yang berpuasa dari perkataan sia-sia dan kata-kata kotor serta catat (kekurangan) saat puasa. Jadilah kebaikan di hari raya menjadi sempurna.
  2. Untuk memberi makan kepada orang iskin dan mencukupi mereka sehingga tidak perlu meminta-minta di hari raya, sekaligus membahagiakan mereka di hari raya. Jadilah hari raya itu menjadi hari kebahagiaan.
  3. Bentuk saling berbuat memberi kebaikan antara orang kaya dan orang miskin di hari raya.
  4. Mendapat pahala karena telah menunaikan zakat pada yang berhak menerima di waktu yang telah ditentukan.
  5. Zakat fitrah adalah zakat untuk badan yang Allah tetapkan setiap tahunnya di hari raya Idul Fitri.
  6. Zakat fitrah adalah bentuk syukur setelah puasa itu sempurna.
Demikian Pengertian, Hikmah, dan Tata Cara Zakat Fitrah. Semoga kita mampu melaksanakannya dengan baik. Amin...! (http://www.risalahislam.com).*


@



Kamu sedang berada dipostingan Cara & Hikmah Zakat Fitrah, Cara & Hikmah Zakat Fitrah, Cara & Hikmah Zakat Fitrah, Cara & Hikmah Zakat Fitrah, Cara & Hikmah Zakat Fitrah, Cara & Hikmah Zakat Fitrah, Cara & Hikmah Zakat Fitrah , Cara & Hikmah Zakat Fitrah

0 comments:

Post a Comment - Kembali ke Konten

Cara & Hikmah Zakat Fitrah